Definisi Dokumentasi Menurut Para Andal - Kolom Info

Definisi Dokumentasi : Definisi dokumentasi di Indonesia , merupakan pekerjaan menghimpun , menyusun , dan mengurus dokumen-dokumen literer yang mencatat semua kesibukan insan dan yang dianggap berkhasiat untuk dijadikan materi keterangan dan penerangan tentang banyak sekali soal (Sulistyo Basuki , 1996: 11). Definisi ini seirama dengan kiprah keharusan dokumentasi menurut Peraturan Presiden No.20 Tahun 1961 yakni menawarkan keterangan-keterangan dalam bentuk dokumen gres wacana wawasan dalam arti yang luas selaku hasil kesibukan insan dan untuk kebutuhan itu menghimpun dan menyusun keterangan-keterangan tersebut.

Pengertian Dokumentasi.

Dokumentasi berasal dari bahasa Yunani "Documentum" yang mempunyai arti , penelusuran , pengusutan , pengumpulan , penyusunan , penyimpanan , atau penyediaan dokumen untuk memperoleh keterangan-keterangan atau penerangan-penerangan dan bukti.

Istilah Dukumentasi pertama kali diperkenalkan oleh Paul Otlet dan Henri la Fontaine pada tahun 1895 di Belgia. Pada waktu itu dokumentasi mempunyai makna selaku pengawasan bibliografi , yakni kerja keras pencatatan setiap buku yang diterbitkan. Tujuan pengawasan untuk menyususn bibliografi universal , yakni daftar buku yang diterbitkan diseluruh dunia. Kemudian permulaan periode ke-20 makna dokumentasi selaku perpustakaan khusus , yang berubah lagi menjadi setiap kesibukan yang meliputi penyalinan bentuk dari bentuk buku ke dalam bentuk mikro , yang ternyata tidak memamerkan rasa tenteram untuk membacanya alasannya mesti memakai alat pembaca (micro reader).

:

• Jenis Jenis Dokumen.
• Fungsi Penggandaan Dokumen.
• Pengertian Penggandaan Dokumen.
• Kegiatan Dokumen dan Dokumentasi.
• Pengertian Dokumen dan Dokumentasi.

Bagi penduduk Indonesia ungkapan dokumentasi senantiasa dikaitkan dengan kesibukan foto menfoto dalam banyak sekali kegiatan. Buktinya setiap kesibukan dalam kepanitiaan senantiasa ada seksi dokumentasi. Pengertian dokumentasi disini sama dengan pengambilan gambar atau foto dari kesibukan yang dijalankan oleh panitia tersebut. Dokumentasi yang dimaksud dalam kepanitiaan itu meliputi kesibukan penyimpanan barang seumpama foto , preparat , dan benda antik. Inilah yang disebut dengan dokumentasi “korporil” , yakni penyimpanan dan temu kembali benda bukan pustaka. Kegiatan foto memfoto itu gres merupakan salah satu bab dokumentasi , dan selaku wahana untuk merekam insiden yang sanggup dijadikan selaku komunikasi sesama manusia. Selain dokumentasi korporil ada dokumentasi “literer” , yakni penyimpanan dan temu kembali berupa pustaka.

RelatedPosts